Monday, November 21, 2016

Belajar AutoCAD 2007 (edisi dasar)


 Pengenalan AutoCAD 2007 (edisi dasar)
Lnk Team


I.      Sekilas tentang Sejarah  AutoCAD

AutoCAD adalah perangkat lunak komputer CAD untuk menggambar 2 dimensi dan 3 dimensi yang dikembangkan oleh Autodesk. Keluarga produk AutoCAD, secara keseluruhan, adalah software CAD yang paling banyak digunakan di dunia.
AutoCAD digunakan oleh insinyur sipil, land developers, arsitek, insinyur mesin, desainer interior dan lain-lain.
Format data asli AutoCAD, DWG, dan yang lebih tidak populer, Format data yang bisa dipertukarkan (interchange file format) DXF, secara de facto menjadi standard data CAD. Akhir-akhir ini AutoCAD sudah mendukung DWF, sebuah format yang diterbitkan dan dipromosikan oleh Autodesk untuk mempublikasikan data CAD.
AutoCAD saat ini hanya berjalan disistem operasi Microsoft. Versi untuk Unix dan Macintosh sempat dikeluarkan tahun 1980-an dan 1990-an, tetapi kemudian tidak dilanjutkan. AutoCAD masih bisa berjalan di emulator seperti Virtual PC atau Wine.

II.      Dasar-Dasar AutoCAD
1.      Mengaktifkan AutoCAD
Langkah untuk membuka AutoCAD 2007 adalah  sebagai berikut:
1.      Klik Start pada menu Toolbar computer
2.      Klik All Programs
3.      Klik Autodesk
4.      Double Click AutoCAD 2007
5.      Atau dapat langsung membukanya dengan shortcut yang sudah terpasang di destop monitor computer Anda. Adapun jendela awal pada AutoCAD 2007 adalah sebagai berikut:




Dalam penggunaan AutoCAD 2007, Anda harus mengenal lingkungan kerja yang disediakan oleh software ini. 
Lingkungan kerja yang sudah tersedia adalah sebagai berikut:
1.        Title Bar (Judul Kerja)


Title Bar merupakan judul dari lembar kerja pada file AutoCAD 2007 baik pada saat program ini beroperasi maupun tidak. Judul kerja dapat Anda menggantinya sesuai kebutuhan. Setelah memberi judul pada lembar kerja Anda, masih muncul ekstensi dari program ini dengan tambahan tulisan “.dwg”


2.        Lembar Kerja


Lembar Kerja ini merupakan inti dari program AutoCAD 2007, karena semua proses kerja dan file hasil kerja ditampilkan pada Lembar Kerja seperti contoh tersebut di atas. Kemudian Anda juga dapat membagi Lembar Kerja ke dalam beberapa bagian sudut penglihatan.
3.        Baris Option (Option Bar)


Baris Option (Option Bar) berisi shortcut perintah dalam beberapa kelompok seperti 3D Navigation, Orbit, CAD Standart dan lain sebagainya. Dengan adanya Baris Option, lebih memudahkan dalam pencarian perintah, yang mana perintah tersebut terletak pada Sub-Menu Bar AutoCAD 2007.

4.        Command Line


Comman Line merupakan kotak perintah yang dapat dituliskan sesuai dengan standart yang berkaku. Seperti contoh berikut: “Setelah tulisan “Command:” kemudian Anda tuliskan “zoom” kemudian Anda tekan enter pada keyboard maka ada pilihan lain pada perintah zoom tersebut, yang mengakibatkan benda kerja pada Lembar Kerja dapat diperbesar sesuai dengan keinginan.
5.        Menu Bar


Menu Bar berisi sub-menu yang menyediakan perintah-perintah sesuai dengan kelompok perintah yang ada. Seperti pada sub-menu “File” berisi perintah: New (artinya lembar kerja baru), Save dan Save As (menyimpan hasil Lembar Kerja), dan masih banyak lagi perintah yang tersedia.
6.        UCS Icon


UCS Icon merupakan kondisi koordinat yang berlaku pada lembar kerja. Ada dua koordinat yang berlaku sampai saat ini yaitu XY dan XYZ. Koordinat XY menujukkan lembar kerja yang sedang beroperasi adalah lembar kerja 2 dimensi. Dan koordinat XYZ menunjukkan lembar kerja yang sedang beroperasi adalah lembar kerja 3 dimensi.

III. Membuat Objek AutoCAD
Pada bagian ini, akan dibahas cara pembuatan objek dasar yang sering digunakan dalam gambar teknik.
1.      Membuat Bidang Persegi (Rectangle)
Langkah membuat Bidang Persegi adalah sebagai berikut:
a.       Letakkan kursor pada kotak Command
b.      Tuliskan perintah “rec” atau “rectangle”
c.       Lalu letakkan titik awal dari bidang. Anda dapat meletakkan pada sembarang letak yang tersedia pada Lembar Kerja.
d.      Lalu atur panjang sesuai keinginan.
Anda juga dapat langsung memasukkan perintah saat kursor berada pada Lembar Kerja, contohkan saja Anda ingin membuat persegi dengan ukuran 20 x 20 satuan panjang, dengan urutan sebagai berikut:
a.       Tulis rec, lalu tekan tombol enter atau space pada keyboard
b.      Klik di lembar kerja AutoCAD
c.       Lalu tuliskan besar dimensi dari persegi yang Anda inginkan. Tulis “@20,20”. Maka persegi yang jadi dengan besar dimensi panjang 20 satuan panjang dan lebar 20 satuan panjang.
Anda juga dapat membuat bidang persegi lebih sederhana lagi dengan cara sebagi berikut:
a.       Klik icon persegi (rectangle) pada toolbox “Menu Draw”
b.      Klik di lembar kerja AutoCAD
c.       Tulis “@20,20”.  sebagai besar dimensi dari persegi yang Anda buat.




2.      Membuat Bidang Lingkaran (Cirle)
Adapun langkah-langkah membuat lingkaran adalah sebagai berikut:
a.       Letakkan kursor pada kotak Command
b.      Tuliskan perintah “c” atau “circle”
c.       Lalu letakkan titik awal dari bidang. Anda dapat meletakkan pada sembarang letak yang tersedia pada Lembar Kerja.
d.      Lalu atur diameter ataupun  jari-jari sesuai keinginan. Tekan enter atau space .
       

Anda juga dapat langsung memasukkan perintah saat kursor berada pada Lembar Kerja, contohkan saja Anda ingin membuat lingkaran dengan diameter 40, dengan
a.       Klik icon lingkaran (cirle) pada toolbox “Menu Draw”
b.      Letakkn titik pusat lingkaran (center cirle) pada lembar kerja yang tersedia
c.       Tuliskan besar diameter “d” ,”40”
d.      Tekan enter atau space 
        


2.      Membuat Bidang Segi 6

   
Langkah-langkah membuat Bidang Segi 6 adalah sebagi berikut:
a.       Klik icon polygon pada toolbox “Menu  Draw”
b.      Lalu tuliskan “6” untuk menunjukkan bahwa Anda akan membuat bidang segi 6. Tekan enter
c.       Tentukan letak center bidang pada lembar kerja yang Anda inginkan. Tekan enter
d.      Pilih salahsatu pilihan “inscribed in circle” (untuk ukuran segi 6 berada di dalam lingkaran) atau “circumscribed about circle” (untuk ukuran segi 6 dapat disisipkan lingkaran dengan ukuran yang sama dengan segi 6, dan lingkaran berada di dalam bidang segi 6)
e.       Lalu tulis ukuran yang Anda inginkan.
f.       Tekan enter atau space pada keyboard




IV.      Mengenal Isometri
Gambar Isometri merupakan salahsatu jenis gambar proyeksi aksonometri yang berpenampilan 3 dimensi dengan sudut masing-masing 120 dan perbandingan panjang, tinggi dan dalam, masing-masing adalah 1:1:1. Namun penggunaan 120 dapat digantikan dengan menggunakan sudut 30.



Pada program AutoCAD 2007 juga menyediakan penggambaran isometri (isometric drawing). Namun sebelum menginjak kerja gambar isometri, kita harus melakukan beberapa langkah pengaturan sebagai berikut:
1.        Pilih Menu Tools,
  1. Pilih submenu Drafting Settings, maka akan muncul kotak dialog dengan intruksi seperti pada gambar di bawah ini.

3.        Pilih “isometric snap” pada dialog Snap type.
4.        Amati pilihan Polar Tracking, pada dialog Polar Angle Settings harus terdapat petunjuk isometric dengan angka 30.

  1. Kemudian pada dialog Object Snap, klik dialog Select All untuk memudahkan dalam penandaan letak titik yang akan kita kenai objek. Lalu klik Ok.  

  1. Maka dengan otomatis kursor akan berubah seperti pada gambar.


7.        Dengan begitu pengaturan telah berakhir, selanjutnya bias digunakan untuk membuat gambar isometri.     

No comments :

Post a Comment